Penilaian Kelulusan CPNS 2021

 Badan Usaha Kepegawaian Negara (BKN) memberikan imbauan atau pedoman kepada para pelamar tentang cara lolos CPNS dan PPPK 2021.

Tidak hanya petunjuk sederhana untuk lulus CPNS dan PPPK secara efektif, BKN juga memberikan fakta pada taktik penilaian kelulusan baik pada pilihan Kompetensi Dasar (SKD) maupun pilihan Kompetensi Kedisiplinan (SKB).

Rekomendasi kelulusan CPNS dan PPPK 2021 yang efisien dibagikan melalui BKN melalui akun Instagram mereka @bkngoidofficial.

Di dalam BKN tambah, pelamar CPNS dan PPPK harus memahami setiap materi yang ada di dalam ujian SKD.

Di dalam ujian SKD, pelamar CPNS dan PPPK akan menghadapi 3 macam pemeriksaan dengan substansi khusus.

1. Lihat persepsi nasional (TWK)

2. Lihatlah kecerdasan standar (TIU)

Tiga. Pemeriksaan karakteristik non-publik (TKP)

Di TWK, calon CPNS dan PPPK akan menghadapi substansi antara lain nasionalisme, integritas, bela negara, dan pilar bangsa.

Untuk calon TIU, CPNS dan PPPK akan menghadapi materi seputar keterampilan verbal, numerik dan figural.

Sementara di TKP, calon CPNS dan PPPK akan menghadapi substansi seperti pelayanan publik, jaringan kerja, gaya hidup sosial, era pertukaran informasi dan lisan, profesionalisme, dan anti radikalisme.

1. 3 x formasi akan dipertahankan ke SKB.

Artinya, berbagai formasi yang dibuka dengan menggunakan setiap perusahaan ditingkatkan dengan bantuan tiga akan maju ke tahap SKB.

2. Integrasi nilai SKD dan SKB

Kandidat yang dinyatakan lulus sebagai CPNS dan PPPK 2021, harus lolos di tingkat SKD dan lolos di tahap SKB.

Harga dari 2 pilihan tersebut masing-masing memiliki bobot, khususnya SKD sebesar 40 persen dan SKB sebesar 60 persen.

Tiga. Kesesuaian formasi dengan kesempatan pelamar

- latar belakang akademis

- IPK, akreditasi cabang dan universitas

- kondisi lain yang ditentukan oleh organisasi.

Saran yang disampaikan melalui BKN adalah:

1. Jangan memaksakan suatu jurusan atau bidang persekolahan jika tidak selalu dicantumkan dalam kebutuhan pengajaran, misalnya jenjang D4 melamar suatu jabatan yang memerlukan kualifikasi sarjana atau ijazah pendidikan yang melamar ke lembaga yang memanggil untuk non pendidikan.

Jadi, sebagai contoh, bagaimana dengan serumpun Min?

Jika ragu tentang masa lalu sejarah pendidikan serumpun, cukup pastikan ke grup yang Anda lamar

2. Cari tahu tentang perusahaan bisnis yang Anda gunakan untuk, misalnya dalam bidang apa, kebijakan atau kebijakan yang mencakupnya, dan rincian penempatan atau formasi yang harus Anda pilih termasuk pedoman.

"Saya tidak mau, akhirnya masuk tapi tidak menyehatkan passion, minat, dan kompetensi Anda," tulis BKN di akun Instagram-nya.